Jumat, 01 Maret 2019

Perkuat Kehadirannya di Dunia eSports, Nike Gandeng League of Legends

Reality News - Dikenal sebagai salah satu merek olahraga ternama, Nike juga mensponsori beberapa atlet top dunia. Perusahaan asal Amerika Serikat itu pun kini melebarkan sayapnya ke dunia ESports. Tak mengherankan, melihat makin berkembang dan populernya eSport di belahan dunia membuat semua pihak tergiur masuk ke industri ini.
Melansir Ubergizmo, Jumat (1/3), Nike baru saja menandatangani kontrak tiga tahun dengan League Of Legends Pro League di Tiongkok. Ini adalah jalinan kerja sama besar mengingat bahwa kompetisi tersebut yang berskala kelas kakap dan melibatkan 16 tim profesional untuk bersaing menjadi yang terbaik.
Sebagai bagian dari kesepakatan ini, Nike akan memasok sepatu kets dan pakaian kasual dari merek mereka tentunya untuk semua tim. Kaus pertama yang diproduksi oleh Nike untuk liga akan dipamerkan selama kejuaraan dunia League Of Legends di Paris akhir tahun ini.
Nike benar-benar jeli dalam melihat peluang untuk merangkul ESports mengingat seberapa cepat industri ini sekarang berkembang. Selain itu, pemilihan kompetisi League Of Legends di Tiongkok sebagai gim yang dipertandingkan juga sangat tepat, sebab di negara itu LoL memiliki peminat yang luar biasa banyak.
Ini bukan pertama kalinya Nike terjun ke dunia ESports. Pertengahan tahun lalu mereka merekrut atlet ESports pertamanya, yaitu Jian Zihao dengan nama ID in-game 'Uzi'. Nike secara resmi mengontrak pemain League Of Legends itu untuk bekerja sama dengan legenda basket dunia, LeBron James dalam kampanye yang diusung Nike bertajuk "Dribble & Carry."

Sumber : Akurat.co

Tunda Pamerkan Ponsel Lipatnya, Ini Alasan Xiaomi

Reality News - Pada gelaran Mobile World Congress (MWC) 2019, Xiaomi meluncurkan beberapa ponsel baru seperti Mi 9 dan Mi Mix 3 5G. Namun, ada satu jenis perangkat yang hilang dari peluncuran tersebut, yaitu smartphone foldable atau ponsel lipat besutan produsen asal Tiongkok itu.
Mengutip laporan VentureBeat, Jumat (1/3), Donovan Sung, juru bicara dan direktur manajemen produk global Xiaomimengatakan bahwa perusahaannya memiliki rencana lain di luar memperkenalkan ponsel lipatnya. Hal tersebut diduga kuat menjadi alasan penundaan ini.
“Dalam hal waktu peluncuran khusus untuk ini, saya pikir kami ingin menunggu sampai lebih matang sebelum kami mengumumkannya. Tapi yakinlah, kami mencoba berbagai konsep lipat yang berbeda," kata Sung.
Pernyataan tersebut sekaligus menjadi jawaban di balik penundaan peluncuran baru dari jenisnya itu. Xiaomi tampaknya ingin lebih bermain aman, sehingga memilih bersabar dan menahan diri menunggu respon pasar terhadap ponsel lipat yang rata-rata dibanderol mahal tersebut. 
Sebelumnya, penundaan ini sempat mengejutkan publik terutama mereka yang sudah melihat video yang diunggah oleh presiden Xiaomi saat ia sedang menggunakan perangkat lipat itu. Namun, perangkat tersebut bisa saja masih baru sebatas prototipe atau konsep rancangan dari produk. 

Sumber : Akurat.co

Benarkah Stres Bisa Bikin Gemuk?


Reality News - 
Stres bukanlah hal yang menyenangkan, tapi datangnya tak bisa dihindari. Stres bisa datang karena masalah pekerjaan, keuangan, dan lainnya.
Stres bukan hanya membuat gelisah, tetapi juga sampai bisa menganggu kesehatan. Tapi tahukah kamu kalau stres juga bisa menganggu diet hingga sangat berisiko menaikan berat badan?
Untuk lebih jelas, psikolog cantik, Tara De Thouars, BA, M.Psi, Psi, akan menjelakannya untuk kamu.
"Stres berpengaruh pada berat badan itu benar. Ada dua kondisi yang bisa membuat stres berpengaruh pada berat badan. Karena saya bekerja di klinik yang berfokus pada penurunan berat badan dan pengobatan gangguan makan, tidak sedikit pasien yang mengatakan stres jadi salah satu kendalanya," jelasnya kepada AkuratHealth, di bilangan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis, (28/2).
Kondisi stres yang dapat mempengaruhi berat badan yang dimaksud Tara, yaitu, pertama, seseorang yang sedang alami stres memiliki kecenderungan mencari cara menghilangkan stresnya. Karena makanan paling gampang dan cepat didapat, banyak orang memilih makan untuk mengurangi stres. Inilah emosional eating.
"Emosional eating ini salah satu gangguan yang banyak ditemukan, atau sering ditemukan. Kondisi stres, emosinya gakenak, larinya ke makan. Kondisi kedua, kondisi saat stres terutama stres dengan intensitas tinggi. Stres yang dimaksud adalah seseorang sudah dalam kondisi sangat tertekan, rasa tidak nyaman menyelimuti dalam kurun waktu yang lama," tambahnya.
Psikolog yang bertugas di Klinik Light House ini juga mengatakan, stres tingkat rendah masih bisa diatasi dengan baik, cepat hilang, dan tidak akan berpengaruh besar pada perubahan berat badan. Namun stres tingkat berat dimana sulit mengatasinya, lebih mempengaruhi emosi, sampai pada mempengaruhi fungsi tubuhnya. Sering kali sampai bisa menganggu metabolisme, karena peredaran darah kacau, kepala pusing, mual, dan sebagainya.
Ketika Anda sedang mengalami stres maka hormon stres yaitu kortisol, akan dilepaskan dan mempengaruhi pelepasan berbagai macam hormon lainnya. Tingginya kadar kortisol ini yang menjadi salah satu faktor metabolisme tubuh melambat, sehingga pembakaran kalori dalam tubuh berkurang.
Tentu saja, hal ini akan mempengaruhi hasil diet dan membuat berat badan Anda semakin sulit turun, bahkan akan cenderung naik.[]


Sumber : Akurat.co

Cedera Ringan, Ronaldo Tak Dimainkan Kontra Napoli?

Reality News - Sebuah kabar kurang menyenangkan datang dari Cristiano Ronaldo, pesepakbola asal Portugal itu kabarnya diragukan tampil dalam skuat Juventus saat bertandang ke markas Napoli, Senin (4/3) mendatang. Rumor itu beredar lantaran sang mega bintang megalami cedera.
Ronaldo diyakini mengalami cedera pada kaki kirinya saat membela Bianconeri -julukan Juventus- ketika berhadapan dengan Bologna, akhir pekan lalu. Tapi, eks pemain Real Madrid itu sepertinya tak mengalami masalah serius, sebab ia bisa tetap bermain hingga akhir pertandingan.
Terkait kondisi terbaru Ronaldo, Juventus sepertinya juga tak harus merasa terlalu khawatir. Dari laporan Football Italiabaru-baru ini, sang striker sepertinya bisa kembali bermain karena cedera yang dialaminya saat itu bukanlah cedera serius.
Soal dibawa atau tidaknya Ronaldo di laga kontra Napoli ternyata masih jadi keputusan Massimiliano Allegri. Sang manajer kabarnya tak mau melakukan hal itu demi meminimalisir cedera lebih parah sang pemain. Keputusan tak membawa Ronaldo juga demi menjaga staminya tetap stabil.
Kehadiran Ronaldo sendiri sebenarnya sangat dibutuhkan Juventus saat berhadapan dengan Atletico Madrid di leg kedua babak 16 besar Liga Champions, pertengahan Maret mendatang. Apalagi diketahui bahwa Paulo Dybala cs juga sempat terpuruk saat kalah 0-2 di leg pertama.
Demi membalaskan kekalahan di partai sebelumnya, wajar jika Allegri ternyata lebih memilih tak menurunkan Ronaldo di ajang Liga Serie A Italia 2018-2019, dan lebih memprioritaskan ia dalam laga kontra Atletico Madrid nanti. Apalagi diketahui bahwa sejak didatangkan ke Turin pada musim panas lalu, Ronaldo memang belum menunjukan dampak apapun di Liga Champions.
Padahal di Liga Serie A Italia, pesepakbola 34 tahun ini punya prestasi cukup membanggakan. Ia bahkan sudah membukukan 19 gol dan delapan assist dari 25 penampilannya bersama Bianconeri. Terlepas dari catatan itu, soal main atau tidaknya CR7 tetap kembali pada keputusan Allegri, kita lihat saja nanti.[]

Sumber : Akurat.co

Gusti Randa dan Dirk Soplanit Masuk Jajaran Pengurus PT LIB

Reality News - PT Liga Indonesia Baru (LIB) resmi menujuk dua anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSIGusti Randa dan Dirk Soplanit sebagai Komisaris dan Direktur sementara PT LIB. Kesepakatan ini diumumkan oleh Sekretaris Jendral (Sekjen) PSSIRatu Tisha, usai Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) kedua PT LIB yang bertempat di Hotel Sultan, Jakarta, Kamis (28/9).
"Dua Exco PSSIGusti Randa dan Dirk Soplanit, ditugaskan oleh pemegang saham sebagai komisaris dan direktur interim (sementara)," kata Tisha saat konferensi pers berlangsung.
"Klub dan PSSI berusaha bahu membahu menjalani amanat Kongres PSSI. Kedua orang ini (Gusti dan Dirk) ditugaskan untuk menjalankan amanat kongres dengan tanggung jawab menjalani kompetisi liga di Indonesia."
PSSI memberikan keputusan bulat tentang penunjukkan jabatan komisaris dan direktur sementara ini terkait adanya rencana Exco PSSI untuk mengadakan Kongres Luar Biasa (KLB) dalam waktu dekat.
"Di latarbelakangi keputusan Exco PSSI untuk KLB. Manajemen ini akan mengantarkan persiapan Liga 1 sampai KLB digelar," ujar Tisha.
Gusti pun menjanjikan jika PSSI akan bekerja semaksimal mungkin untuk mengisi kekosongan direksi dan komisaris. Selain itu, juga untuk mengemban amanat yang diberikan sesuai hasil kongres.
"Ada dua hal yang perlu dipastikan saat ini. Pertama, memastikan Liga 1 berjalan sesuai dengan keputusan kongres. Kedua, tidak ada kevakuman. Maka dari itu, hasil kesepakatan menunjuk bahwa hanya ada satu komisaris dan satu direksi," tutur Gusti.
"Selain itu, liga paling cepat berjalan 1-8 Mei dengan semua kompetisi harus berjalan. Tanggal itu dipilih karena sudah ada obrolan dengan pihak sponsor."
PSSI memastikan kick-off Liga 1 dijalankan selambat-lambatnya pada 1 - 8 Mei tahun ini. Tisha juga menyampaikan bahwa pihak PSSI harus memastikan hubungan tetap terjaga dan organisasi tetap berjalan.[]


Sumber : Akurat.co